 |
| Teuku Izin |
Jakarta I Gebrak24.com – Sekretaris Jenderal Gerakan Gerakan Titipan Rakyat (Getar), Teuku Izin, meminta dukungan dan keterlibatan aktif Forum Bersama (Forbes) DPR RI asal Aceh dalam mengawal proses revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA).
Pernyataan tersebut disampaikan Teuku Izin dalam sebuah pernyataan resmi menyikapi dinamika terbaru seputar UUPA yang dinilai masih jauh dari semangat MoU Helsinki dan aspirasi masyarakat Aceh.
"Kami sangat berharap Forbes DPR RI asal Aceh tidak tinggal diam. Revisi UUPA adalah momentum penting untuk memastikan keistimewaan dan kekhususan Aceh benar-benar dihormati dan dilaksanakan sesuai perjanjian damai," ujar Teuku Izin.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara elemen masyarakat sipil, tokoh adat, dan para legislator Aceh di Senayan agar revisi UUPA tidak dilakukan sepihak tanpa melibatkan masyarakat Aceh sebagai pihak utama.
Menurut Teuku Izin, ada sejumlah pasal dalam UUPA yang perlu diperkuat, terutama yang berkaitan dengan kewenangan Aceh dalam bidang politik, ekonomi, dan hukum.
"Revisi UUPA bukan hanya soal teknis hukum, tapi menyangkut komitmen negara terhadap perdamaian yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata rakyat Aceh," tegasnya.
Ia juga menyerukan agar proses revisi dilakukan secara transparan dan inklusif, serta mengedepankan prinsip-prinsip keadilan dan kedaulatan rakyat Aceh.
No comments:
Tulis comments