Tebing Tinggi I Gebrak24.com - Pemko Tebing Tinggi diharapkan dapat menyiapkan Roadmap pengembangan inovasi cangkang telur pasca meraih penghargaan sebagai juara III Tingkat Nasional I-SIM for Cities 2024.
Harapan itu disampaikan Tim peneliti PUI Kitosan dan Kemenyan Univertas Sumatera Utara (USU), Dr Muhammad Sontang Sihotang yang akan menyiapkan Rencana Strategis (Renstra) pengebangan Proram Inovasi Pengelolaan Telur pertama di Sumatera Utara.
"Ya, kita akan menyiapkan Renstra (Rencana Strategis) pengembangan Program Inovasi Pengelolaan Cangkang Telur pertama di Sumatera Utara," ujarnya kepada media ini melalui telepon selular, Senin,3/11 /2024.
Muhammad Sontang Sihotang lebih lanjut menjelaskan roadmap 2025-2027 nantinya akan mempunyai tiga fokus utama yaitu memperluas jejaring UMKM, upaya peningkatan kapasitas produksi, dan pengembangan Research Center.
Sementara itu Kepala Bappeda Tebing Tinggi, Erwin Suheri Damanik kepada awak media mengatakan pihaknya akan merincikan rencana pengembangan tersebut dalam upaya meningkatkan jumlah pelaku kuliner UMKM di daerah ini.
Termasuk pelaku inovasi dari 10 menjadi 100 UMKM dalam dua tahun ke depan. Diharapkan juga akan membangun Pusat Penelitian dan Pengembangan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi Universitas Sumatera Utara.
"Untuk mendukung rencana tersebut peneliti juga mengharapkan Pemko Tebing Tinggi mengalokasikan anggaran khusus dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak seperti Kementerian Perindustrian dan Kementerian UMKM yang akan berminat untuk mendukung program ini", tambah peneliti USU
.
Program ini lanjutnya juga akan diintegrasikan dengan pengembangan wisata edukatif. Tim peneliti memohon kepada Pemkot Tebing Tinggi melalui BAPPEDA agar membangun sebuah galeri inovasi yang menampilkan proses produksi dan manfaat produk. Renstra ini akan menjadi destinasi pembelajaran bagi daerah lain.
Tim Peneliti USU mengatakan agar pihak terkait seperti Dinas Koperasi dan UMKM Tebing Tinggi dapat memberikan pendampingan intensif kepada pelaku usaha. Selain pelatihan teknis, juga dapat membantu aspek pemasaran dan standardisasi produk.
Kepala Bappeda Tebing Tinggi, Erwin Suheri Damanik mengatakan penghargaan ini bukan titik akhir, tapi justru awal dari pengembangan yang lebih besar. "Kami berkomitmen menjadikan Tebing Tinggi sebagai Pusat Inovasi pengolahan limbah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi," janji Erwin.(tiar)
No comments:
Tulis comments